‘Bajrangi Bhaijaan’ memang
bukanlah film baru, tapi aku ingin membahas lagi tentang film India yang satu
ini, dan membahas disini maksudnya bukan review lho ya, karena aku cuma
penonton awam yang nggak punya kemampuan buat menulis sebuah review yang bagus,
melainkan cuma sharing tentang apa yang kurasakan tentang film ini, dan aku hanya
ingin bilang kalau aku suka banget dengan film ini, karena film produksi tahun
2015 ini adalah film yang paling bikin aku jadi cengeng, yang kalau istilah
sekarang sih, mungkin disebut baper kali ya, hehehe…memangnya cuma ini film yang
bisa bikin aku nangis?, ya tentu nggak lah, tapi dibandingkan dengan film-film
lain, khususnya film India, yang juga bikin aku baper sampai nangis bombay,
film inilah yang paling bikin baper, karena meski kuputar berulang kali,
terutama adegan endingnya, aku tetap aja nggak bisa menahan keluarnya air mata,
tapi bukan karena aku merasa sedih, melainkan karena merasa begitu terharu, bahkan
keingetan adegannya aja aku bisa meneteskan air mata, hahaha…kedengarannya
lebay ya, tapi itu berarti kemungkinannya ada dua, yaitu jalan ceritanya yang memang
mengharu-biru banget, atau akunya yang kelewat baperan, hahaha…, padahal jujur
aja, aku nggak ngefans sama kedua pemain utamanya, Salman Khan dan Kareena
Kapoor, yang notabene sudah populer, tapi rupanya siapa pemainnya nggak penting
lagi buatku, karena yang paling penting adalah bagaimana ceritanya, dimana film
ini lebih menonjolkan cerita tentang perjuangan Pawan (Salman Khan) untuk
memulangkan seorang gadis kecil bernama Shahida alias Munni (Harshaali Malhotra)
ke negara asalnya, Pakistan, dibandingkan dengan cerita cinta antara Pawan
dengan Rasika (Kareena kapoor), dan hal itulah yang bikin cerita film ini jadi
spesial, karena nggak cuma ngomongin soal cinta-cintaan atau tangis-tangisan
karena masalah cinta, tapi ngomongin soal tangis-tangisan dalam film ini, aku merasa
yakin lho, kalau adegan Pawan yang meneteskan air mata saat endingnya itu
bukanlah adegan nangis yang dibuat-buat, melainkan Salman memang nangis beneran,
hehehe…kira-kira perasaanku bener nggak ya?, anyway, salut deh buat semua pihak
yang terlibat dalam pembuatan film ini.
Maria Del Cielo atau yang biasa dipanggil Cielo (Gabriela Spanic) telah lama menjalin hubungan asmara dengan Sergio (Gerardo Murguia), sehingga mereka pun memutuskan untuk menikah, namun sebuah kejadian kemudian justru membuat Sergio terpaksa menikahi adik Cielo, Brisa (Margarita Magana), yang selama ini memendam perasaan cintanya terhadap Sergio, dan demi bisa melupakan Sergio, Cielo pun memutuskan untuk menikah dengan Marco (Saul Lisazo), meskipun Cielo sebenarnya sangat membenci Marco, karena Marco yang saat itu masih menjadi orang asing baginya, pernah merayunya, bahkan ingin melamarnya. Jumlah Episode: 90 Versi lain: * El Otro (1960) Meskipun secara umum telenovela ini nggak terlalu jauh beda dengan kebanyakan telenovela, karena juga menampilkan kisah cinta yang rumit antar tokoh-tokohnya, tapi alurnya yang cepat nggak bikin bosan untuk diikuti, dan secara khusus ada satu hal yang bikin telenovela ini berbeda dengan kebanyakan teleno...
Komentar
Posting Komentar